5.7.16

Praktik Klinik Jilid 2 Episode 2

HAI INI SUDAH SEKITAR 4 BULAN YANG LALU YA TERAKHIR POSTING!

Yap, selalu awalan yang basi ketika membahas diri ini selalu mengabaikan blog selama beberapa-saat-tapi-itu-cukup-lama-jua-hahay

Oke, cukup prolognya.

Kali ini, saya mau ajak #lemparbelakang ke bulan Maret 2016 di mana saya pindah praktik klinik setelah 1 bulan di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Jadi....aku dan teman-teman sekelompokku pindah ke......................



BANDUNG!!!!!!!!!!! jeng jeng jeng!
Berasa "balik bandung" for the real, bukan cuma istilah waktu main 'bebentengan' (ini semacam permainan outdoor barudak pasundan yang ripuh tapi asik dan mungkin hampir lekang oleh waktu hiks) semata.

makan malam bersama yang perdana di Bandung

Yap! Kali ini kami bertugas dan berproses di RSUPD Hasan Sadikin Bandung. Serunya waktu praktik di Bandung ini tuh.............. BANYAK LIBUR HAHA. Saya dan beberapa teman juga menyempatkan diri untuk mengunjungi tempat wisata yang ada seperti Farm House Lembang, juga mall-mall seperti Ciwalk, BIP, PVJ juga IP yang keduanya tinggal ngesot ke atas sama merosot ke bawah kalau dari kosan kami. Iya, selama di Bandung kami ngekos bersama-sama di sekitaran pasteur tapi udah mau belok ke sukajadi. Patokannya itu Ibis Hotel Pasteur, nah di belakang hotel itu banyak pemukiman warga juga kos-kosan. Spesialnya kosan kami, lebih mirip seperti flat, dan kamar anak perempuan itu di lantai 3, sekamar dibagi untuk 9 orang JENG JENG. Kalau yang laki-laki beda rumah sama kami, tapi masih dekat, setidaknya kalau udah ngga sabar ngantri kamar mandi bisa langsung lompat ke rumah kos yang cowok-cowok buat numpang mandi. Tapi, kalau saya lebih suka numpang jemur baju karena loteng buat jemur bajunya lumayan mendapat sinar matahari meskipun TETEP AJA CUCIAN KALAU GAK DIKERINGIN PAKAI MESIN CUCI ITU LAMAAAAAAAAAA SEKALI KERINGNYA YA KALAU DI BANDUNG :'(

Waktu ada momen gerhana matahari, kami semua sedang di Bandung. Yang tadinya mau ngikut nemenin teman-teman yang mau shalat gerhana di mesjid agung di kawasan alun-alun akhirnya berujung wa-ca-na karena udara Bandung plus AC kosan (duh, gapaham lagi, karena ada Ika, semuanya harus tidur pakai AC padahal udah adem lho di Bandung..) betul-betul mendukung untuk bobo nyenyak, jadi ya, selalu saja ada alasan lebih untuk snoozing-on alarm handphone dan lupa lagi sama rencana bangun pagi-pagi betul-nya, hm.

Di Bandung kami juga kebagian musim hujan di kota kembang, asik, udah macem judul FTV ini. Yap, meski jarak dari RSHS ke kosan nggak jauh-jauh amat (8 menitan lah kalau jalan santai), tetep aja namanya hujan bikin basah kuyub sepatu dan juga bikin laper all the time dan bikin pengen makan pop mie terus dan seblak dan martabak dan dan dan..........ya intinya mah laper mata deh segala macem dipengenin. Yang paling berat adalah ketika cuaca yang ganas tak menentu inilah beberapa dari kami tumbang; sempat flu, radang tenggorokkan, ada yang diare, ada yang mata bengkak (hm saya rasa ini cuma alasan saja haha), ada yang terlambat menstruasi (ini udah bikin panik satu kosan dikiranya apa-apa yang lain yang mencemaskan), tapi selebihnya ya lebih ke penyakit kayak orang cacingan---udah makan tapi kagak berasa di perut makanannya. Saya juga kena radang tenggorokan tiba-tiba suara parau dan hilang, lalu tiba-tiba perut gaenak, masuk angin, butuh kehangatan, rindu pelukan, yaelaaahhhhhhhhh.

Bagi saya sendiri suatu kebanggaan saat praktik di Bandung adalah BERHASIL BIKIN ANAK NGGAK NANGIS WAKTU DIFISIOTERAPI YEAY! Sampai heran, dikira anaknya tidur, ngga taunya lagi dilatih sama aku! Padahal biasanya nangis-nangis minta pertolongan mami dibebaskan dari kekangan pemuda-pemudi berbaju putih bau danau UI ini....

Pintar sekali karena sudah menyelesaikan terapi tanpa nangis.
Plus, bisa diajak tawa-tawa bareng sama yang lain, ya kan dek..

Entah mengapa, jam kerja selama di Bandung ini terasaaaaaaaaaaaaaaaaaa sangat lama. Pada jam-jam makan siang akhirnya sering dimanfaatkan juga untuk bobo sejenak jadinya.


bikin markas dadakan

Terlepas dari segala ilmu dan pengalaman yang kami dapat selama berpraktik, dengan berproses di kota ini pulalah kami lebih mengenal teman-teman satu kelompok secara mendalam. Jadi lebih sayang juga. Jadi lebih kompak iya. Lebih perhatian iya. Lebih bahagia? I Y A.



Bandung: checked!




Salam,
-F

8.3.16

Praktik Klinik Jilid 2 Episode 1


Setelah berakhirnya semester 5 yang sukses diisi dengan Praktik Klinik Jilid 1, Februari 2016 menjadi tonggak sejarah baru dalam hidup saya sebagai mahasiswa tingkat akhir di Fisioterapi UI *wetsah apadah*.

Yup! Berlanjut ke Praktik Klinik Jilid 2 yang MUDAH-MUDAHAN LEBIH SYERU karena ada ROLLING RUMAH SAKIT YEAY!

Tentu saja teman sekelompoknya berubah lagi, dong! Dulu sekelompok cuma sama Yos, Dyca, Zenita, Azima, dan Tino, kali ini enggak tanggung-tanggung saya ditemani oleh 13 orang dalam satu kelompok untuk menjalani tugas perutusan kita hehe.

Untuk periode 1, kami ditempatkan di RSPAD Gatot Soebroto. Sebagai rumah sakit pusat yang berada dibawah naungan Angkatan Darat RI, awalnya saya merasa deg-degan akan 'dipelototi' tapi ternyata tidak sama sekali! Di sini semua orangnya ramah-ramah dan bikin saya tambah ramah juga selama sebulan di sini.

Yang agak nggak ngenakin adalah untk mencapai lokasi di sini nggak cukup cuma naik commuter line melainkan harus disambung bajaj-yang-penuh-perjuangan-untuk-nego-harga-ongkos-yang-terkadang-bikin-moody-karena-pagipagi-musti-adu-otot-dulu atau metromini-yang-jalannya-diputerin-terus-kalau-siangan-dikit-abangnya-suka-semenamena-nurunin-penumpang-sebelum-tiba-di-tujuan. 

Yang enakin adalah di sini saya terasah untuk lebih kreatif dan inovatif untuk memberikan program fisioterapi ke pasien. Pun, di sini saya belajar untuk memakai modalitas-modalitas yang saking modern-nya saya sampai alay nggak tahu cara pakainya. Tapi akhirnya bisa kok! (asal tiap hari rela pulang telat aja buat belajar lagi lagi lagi lagi daaaaaaaaan lagiiiiiiiiiii). Ada juga satu alat yaitu ultrasound yang jadul tapi entah mengapa seperti butuh "trik khusus" supaya pasien nggak kepanasan. Bahkan saya pun juga merasakan cenat-cenutnya kalau pemakaian alat ini nggak pas itu gimana. Mayan ugha :"""""""""""""""""""""""""")
Sampai gemesh aku bikin meme aja deh, mayan buat update Path :P


Selain nyobain ultrasound, saya nyobain juga papan traksi yang kata pembimbing sana sih "ayo Fanya ditarik tuh biar tinggi biar bisa jadi PNS!" meski saya nggak tahu benar apa engga, tapi memang merasa enakan juga direposisi posturnya :)



Yang tidak disangka adalah di sini ada kapel untuk ibadah juga! Kapel ini dipergunakan oleh jemaat Kristen maupun Katolik, biasanya dipakai untuk Misa Jumat Pertama setiap bulannya bagi staff (juga pengunjung) rumah sakit yang beragama Katolik dan ada juga untuk kebaktian Oikumene.


Kalau boleh sharing, selama di RSPAD saya nampak craving for MSG anytime dan berhubung setiap pulang naik transjakarta dan turun di halte st.Juanda untuk nyambung commuter line dari stasiun Juanda ke UI itu selalu lewatin Indomar*t dan Ci*cle K di stasiun yang hobinya jualan mie instan cup, selalu sulit untuk nahan godaan iblis MSG tersebut. Sampai suka diledekin sama teman-teman: "Awas karsinogeeeeeeen....Kar-si-no-gen Fanyaaaaaaaaaa!!!!!!!!!!!"  :')

Selebihnya, selama di sini, selain saya (tambah jadi atau baru jadi) senang untuk berlama-lama belajar dan berpikir (merenung juga haha), saya jadi lebih hobi tersenyum serta lebih sering bersyukur karena boleh mendapat kesempatan untuk beroleh ilmu di sini. Hobi motret dan dipotret pun sering update Path (HAHA) bukan maksud untuk pamer, namun cuma sebagai ungkapan bahwa momen-momen di tempat ini sungguh patut dikenang :)
Syifa-Nora-Nabilla-Devy-Pak Eko Purnomo, Amd.Ft.-Caway-Imam-Hanna-Oim
Ikke-Fanya-Sendra-Suci-Dhaifina-Ika
SEMANGAT YA KITA!


Tanpa terasa 20 hari kerja berlalu begitu saja; setelah ditutup dengan konfre kasus di tempat ini, kami akhirnya berhasil menyelasaikan praktik klinik kami di RSPAD ini. Selanjutnya kami meluncur ke.......................Bandung!

Btw, ini udah di Bandung.
Btw, saya bercerita dari Bandung, hihihi :)


Salam,
-F.

14.2.16

Masih #rekreasinyafanya ke Tempat Hits #exploremalang Lainnya #wkwk

Ke Malang kalau nggak ke Batu nggak afdol. Kalau nggak ke Jawa Timur Park nggak afdol lagi.
Kata siapa?
Nggak tahu, sih, hehehe ngarang bebas. ~

Awalnya setelah mengunjungi Museum Angkut, kepingin beli tiket terusan untuk mengunjungi Jatim Park 2 termasuk Eco Green Park, Batu Secret Zoo, dan Museum Satwa. Tapi gagal karena....... bangun kesiangan :D

Suasana malam sebelumnya: elevating legs supaya pembuluh darah lancar dan menghalau lelah

Selain telat tapi karena keasikan nonton tivi pagi-pagi (apaan banget nggak sih ini saya, ibu, dan Mbak Retha).
Selain telat dan keasikan nonton tivi, karena jalannya lama dan cukup jauh. (enggak kayak ke Museum Angkut yang kepleset dikit langsung nyampe - ngga ding)
Selain karena itu semua.......ibu saya bilang "mahal ah tiket terusan, belum tentu nanti keburu ngunjungi semua..." Ya, karena jam operasionalnya rata-rata tutup jam 5 sore. Iya? Ya. Yahhhhhhhhhh..........................................................

Eco Green Park sendiri menurut saya cocok untuk dijadikan destinasi wisata edukasi. Ngebayangin kalau saya seorang guru dan ngajakin rombongan murid-murid saya, bakal bisa dikasih tugas macem-macem nih mulai soal Sejarah, Geografi, Fisika, Biologi, Pelajaran Lingkungan Hidup (ini masih ada nggak sih di sekolahan), pelajaran mengarang Bahasa Indonesia, suruh bikin iklan Bahasa Inggris untuk promosi tempat wisata *nah loh* dan bisa juga untuk bahan ujian story-telling pakai bahasa daerah. Kejam ya gue wehehehe.

Silakan dikepo-kepo foto-foto saya dan jangan lupa bisa kepo untuk informasi wisata ke Jatim Park 1, 2, dan Eco Green Park tentunya!








Salam,
-F.

#rekreasinyafanya to Tempat Hits #exploremalang #wkwk

Engga mau ngoceh terlalu banyak, silakan liat-liat aja foto saya hehehe.
(sebenernya udah mulai mager nulis ---- hmmm anaknya mageran, maafkan!)

"Yang rokok...yang rokok...."
(mana ada jualan rokok strike a pose like this, tho)
Le Sissie on her walking pose


Sponsor utama keberangkatan saya ke Batu, ke Malang.
"Makasih ya Ibuuuuuu..."
:*

"Minimal mobil menantu ibu harus gini, lah, ya, Dek..."#gagalnikah #suaminyasapedulumbokne #etapisemogajadidoa #semogadikabulkanYangMahaPemberi
#AMINAMINAMIN

Tanpa saya menulis banyak, semoga para pembaca bisa memetik manfaat dari gambar ini(re: itu ada pricelist HTMnya ya :D )



Salam,
-F.