Kemudian, setelah saya diterima di beberapa perguruan tinggi dengan jurusan-jurusan dan jenjang-jenjang yang berbeda, saya ekstra galau. Serba salah banget rasanya. Orang-orang bilang, "enak keterima semua tinggal milih.", but trust me it was soooooooooooooo difficult for me buat milih. Belum lagi dengan judge-judge beberapa orang yang menilai, "Fanya, lu gak bersyukur banget sih, udah keterima di A malah milih B, atau udah keterima di B tapi C yang jenjangnya lebih menjanjikan kok ditinggalin!" ; ya semua makin memperkeruh suasana.
Tapi akhirnya saya memilih.
Meski saya juga cukup galau dengan pilihan saya di awal-awal kuliah.
Mengapa? Karena saya memilih kuliah di Universitas Indonesia, jurusan Fisioterapi, jenjang D3. Tidak sedikit yang menyayangkan mengapa saya memilih untuk menempuh kuliah D3 daripada S1. Dan kenapa harus Fisioterapi? Emang Fisioterapi itu apaan? Nanti sarjananya kapan? Bagaimana? Blah...blah...blah.... Rasa takut juga kerap kali menghantui, membayangkan masa depan saya, mengkhawatirkan kekhawatiran yang mengawang-awang, belum lagi tekanan pergaulan di mana semua orang dari seluruh Indonesia ada di kampus saya, kuliah, sama-sama mengejar prestasi, berlomba-lomba menjadi yang terbaik (bahkan harus yang terbaik di antara yang paling baik), namun dituntut untuk senantiasa berkontribusi di dalam masyarakat, baik Indonesia maupun dunia, yang kian hari kian kompleks. Belum lagi kegalauan masalah tinggal, yang jauh dari orang tua, tinggal bersama orang lain yang juga merantau, lalu uang saku? Di awal bulan harus memutar otak sedemikian rupa supaya pundi-pundi tidak sekarat di pertengahan bulan, dan tidak terlalu mengenaskan di akhir bulan.
Namun galaunya hati saya sedikit demi sedikit mulai terkikis. Karena apa? Karena banyak sekali kegiatan saya dalam kehidupan menjadi seorang mahasiswi. Saya harus terus bertahan hidup.
Menjadi seorang Mahasiswi Universitas Indonesia...
Di kampus saya, hari-hari sebagai mahasiswa baru banyak diisi dengan kegiatan mahasiswa baru. Dimulai dengan kegiatan tingkat kampus, mulai dari daftar ulang, PSAU, OKK, dan juga tradisi Paduan Suara Mahasiswa Baru yang sudah berlangsung 30 tahun lamanya. Kalau mau tahu lebih jelasnya, boleh cari di Google aja deh, jujur, saya malas nulisnya, banyak banget ceritanya :p
Kelompok tugas OKK. Dapat tugas orientasi mahasiswa padahal masih libur! :D
PSAU!
Dalam hidup gue pakai seragam putih-putih, terakhir itu waktu kelas 6 SD jadi anggota PMR tk. Mula
Dalam hidup gue pakai seragam putih-putih, terakhir itu waktu kelas 6 SD jadi anggota PMR tk. Mula
Bersama Bapak Rektor, selepas upacara HUT RI ke- 68, 17 Agustus 2013
T-shirt seragam OKK. Kembaran sama 8000an mahasiswa lainnya......
OKK 2013. Salam Membudaya!
Penutupan Masa Bimbingan Program Vokasi 2013
Kelompok MabimVok-ku!
Bersama Ketua BEM Program Vokasi UI 2013, Raja Sibarani
Dalam kesempatan ini pula lumayan lah saya juga berjumpa dengan beberapa warga di Keluarga Mahasiswa Katolik Vokasi UI untuk memberikan salam proficiat bagi warganya yang lulus.
Fanya & Pandu C. Utomo, Pariwisata UI 2010, Koordinator KMK Vokasi UI yang pertama *ecieh
Menjadi seorang mahasiswi jurusan Fisioterapi...
Dapat jaket almamater berarti sudah resmi jadi mahasiswa UI nih? Yap tul. Tapi, karena belum menjadi anggota aktif dari Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia, masih ada yang harus ditempuh yaitu masa bimbingan di himpunan. Himpunan saya menaungi 3 prodi sekaligus di Vokasi UI yaitu Fisioterapi, Okupasi Terapi jadi kelompoknya terdiri dari orang-orang yang berbeda prodi. Banyak tugas-tugas seru yang nggak akan bisa dilupakan. Termasuk tradisi pakai Jakun selama berada di kampus dalam kegiatan apapun selama 1 bulan penuh. Hahaha gerah ya gerah deh lo. Mabim ini akhirnya paripurna juga setelah ditutup dengan acara lomba aerobik antar kelas. Meski kelas saya ngga menang, yang penting foto-foto! Eh, yang penting gembira, sih, maksudnya hehehe..
Duduk-duduk di selasar menunggu kelas dibuka (kecuali gue, gue tiduran)
Nih hasil bahagianya segala macam mabim bener-bener selesai :')
Selfie dengan colongan foto ibu dosen;
dr. Nuhonni, Sp.RM yang lagi siap-siap mau ngajar hahaha
Setelah bebas merdeka dari masa-masa "kuliah pakai Jakun".
Foto diambil di depan Masjid Arif Rahman Hakim, Kampus UI Salemba
Foto diambil di depan Masjid Arif Rahman Hakim, Kampus UI Salemba
Kehidupan selanjutnya adalah............. kuliah. Hahaha. Tapi alangkah baiknya jika kehidupan kuliah yang sudah warna-warni banget (asli, deh, Fisioterapi itu menyenangkan sekaligus ribet :" ) kita warnai lebih lagi agar sekalian rudet. Hahahaha enggak gitu juga, sih. Dari mulai kegiatan yang bernanung di dalam organisasi, sampai ke yang main-main saya ikuti. Sampai sekarang.... Ya, begitulah kehidupan saya. Belajar selalu jadi wacana untuk menjadi prioritas yang pertama....... (eh.) :P
Sudah ah, mau belajar dulu nih, nggak mungkin lah belajar tidak diprioritaskan. Saya mau nikah! Maka saya mau lulus! (salah fokus) Hahaha iitu saya bercanda kok, menikah tidak semudah itu. Cita-cita saya yang lain masih banyak.... :)
Malam.
F.
p.s.
So far jadi mahasiswi di sini, sudah cukup banyak momen-momen favorit versi saya yang saya dapat. Salah satunya adalah kegembiraan pergi ke JGTC. The 36th Jazz Goes To Campus besutan FEUI ini berlangsung pada 1 Desember 2013. Hari itu bertepatan dengan Rekoleksi Pengembangan Diri untuk UAS mata kuliah Agama Katolik, sehingga............. Saya baru datang pukul 18.20, sedangkan open gate started from 11.00, dan sore itu hujan deras, dan FEUI yang jadi venue padat sekali! Dan saya melewatkan Raisa yang manggung pukul 17.00. But, masih ada pengisi-pengisi acara yang ciamik tentu saja! BLP, Tulus, Andien, Tompi, bahkan ada DEPAPEPE, lalu belum lagi Idang Rasjidi salah satu tokoh legendaris dunia musik jazz Indonesia, top! Saking serunya, acara ini sukses bikin saya betah sampai akhir, sampai bapak-bapak dan om-om tukang panggung datang untuk beres-beresin panggung dan sound system, sampai Raisa udah pulang duluan (yaiyalah dari kapan tauk deh), sampai tanggal 1 Desember sudah berganti jadi tanggal 2. Yap, sampai 01.45 saya masih foto-foto dulu di photoboothnya, padahal Uci ada kuliah pk 8 dan saya juga ada kuliah Biologi Kedokteran. Bidibidibongbong!
Foto dulu sama Raisa versi duplex.
Bersama Maria Gatra Suciningrum, Pariwisata 2013, KMK Vokasi 2013,
partner setia nonton JGTC ahiw!
Bersama Maria Gatra Suciningrum, Pariwisata 2013, KMK Vokasi 2013,
partner setia nonton JGTC ahiw!
that's me! Sepertinya sih normal-normal aja, but wait....... let's scroll down and check the next photo.....................
whoaaaa what? Sandal jepit?! Iya dongs, sandal jepit naik kelas nih!
Pokoknya outfit nonton konser musik jazz tren baru masa kini. Versi gue doang, sih.
(hashtag ah: #korbanganasnyahujansaatJGTC)
Pokoknya outfit nonton konser musik jazz tren baru masa kini. Versi gue doang, sih.
(hashtag ah: #korbanganasnyahujansaatJGTC)
No comments:
Post a Comment